Analisis Penerapan K3 Laboratorium Berdsarkan Permenkes No 43 Tahun 2013 Di Laboratorium RS X. Di Kota Batam Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.60074/johhs.v3i1.11349Keywords:
Keselamatan Kerja, Laboratorium K3, Keselamatan Kerja, Laboratorium K3, Penerapan Standar K3 LaboratoriumAbstract
Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) Laboratorium ialah Segala kegiatan yang dilakukan untuk menjamin dan melindungi sumber daya manusia di fasilitas pelayanan kesehatan, termasuk pasien, pendamping pasien, karyawan, dan pengunjung rumah sakit. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui standar penerapan K3 di Laboratorium Rumah Sakit X Kota Batam. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif (wawancara mendalam) dan tringulasi data . Informan dalam penelitian ini berjumlah 10 orang yaitu Direktur Rumah Sakit, Tim K3RS, Ka Laboratorium Rumah Sakit, Laboratorium analyst. Hasil penelitian ini adalah adanya komitmen dan kebijakan manajemen secara tertulis dan secara perencanaan terhadap standar penarapan K3 Sumber daya manusia, dana, sarana penunjang K3 di Laboratorium Rumah Sakit hanya saja belum terimplementasi sepenuhnya Dalam penerapan standar K3 di Laboratorium Rumah Sakit X sudah ada yang dijalankan, seperti kegiatan, prinsip ergonomi, kesehatan berkala, perilaku hidup bersih , pengelolaan peralatan medis aspek K3, pengelolaan limbah B3, pengendalian penyakit akibat kerja dan dan kecelakaan akibat kerja. Saran untuk manajemen rumah sakit tetap mempertahankan penerapan standar K3 yang sudah terlaksana dan bertambahnya program-program K3.
Downloads
Published
2025-04-25
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2025 Journal Occupational Health Hygiene and Safety

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.









