KOMUNIKASI ANTARPRIBADI SEBAGAI ALAT UNTUK PENGURANGAN KETIDAKPASTIAN ANGGOTA KOMUNITAS RIOT BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.33633/ja.v4i01.4397Abstract
AbstrakKomunitas Running Is Our Therapy atau biasa disebut komunitas RIOT adalah sebuah komunitas yang menghimpun orang-orang yang memiliki minat pada olahraga lari. Komunitas RIOT Bandung memiliki harapan bahwa dalam komunitas dapat terjadi komunikasi yang cair, berbaur, akrab, dan non formal sehingga dapat merangkul anggota tanpa batasan. Namun, fenomena yang saat ini terjadi yaitu anggota yang baru bergabung memiliki keraguan untuk bergabung dengan komunitas RIOT Bandung karena ketidakpastian dan keraguan untuk bergabung yang dialaminya. Hal tersebut menjadi tantangan bagi komunitas RIOT Bandung untuk melakukan komunikasi antarpribadi dengan anggota baru yang masih mengalami ketidakpastian, kekhawatiran, dan keraguan untuk mau bergabung dengan Komunitas RIOT Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana komunikasi antarpribadi digunakan sebagai alat untuk pengurangan ketidakpastian anggota komunitas RIOT Bandung. Penelitian ini dikaji dengan menggunakan teori komunikasi antarpribadi dan teori pengurangan ketidakpastian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi pada anggota komunitas RIOT Bandung. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara. Hasil yang peneliti dapatkan yaitu komunikasi antarpribadi yang dilakukan komunitas RIOT Bandung merupakan komunikasi antarpribadi yang nonformal dan membaur, bersifat apresiatif dan suportif, yang bertujuan agar dapat mengurangi ketidakpastian antar anggotanya. Komunikasi antarpribadi dinilai efektif dalam mengurangi ketidakpastian antar anggota. Kesimpulan dari penelitian ini, komunikasi antarpribadi yang dilakukan komunitas RIOT Bandung dinilai efektif untuk mengurangi ketidakpastian antar anggota, dan dinilai memiliki dampak yang besar dalam hubungan antar anggota komunitas. Komunikasi antarpribadi juga dinilai dapat membangkitkan semangat anggota komunitas karena merasa diberi dukungan oleh komunitas, sehingga anggota dapat merasa nyaman, diterima, dan dianggap oleh komunitas RIOT Bandung. Kata Kunci: Komunikasi antarpribadi; Komunitas RIOT Bandung; Kualitatif; Pengurangan ketidakpastian; Studi fenomenologi.Downloads
Published
2021-03-24
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).