METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENENTUAN PERINGKAT DALAM PEMBUATAN PETA TEMATIK DAERAH RAWAN DEMAM BERDARAH DENGUE (STUDI KASUS KABUPATEN PATI )
DOI:
https://doi.org/10.33633/tc.v14i4.972Abstract
Demam berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang sangat berbahaya karena tingginya jumlah kematian yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Kabupaten Pati termasuk daerah tropis yang memiliki potensi penyebaran nyamuk ini. Tujuan dari penelitian ini adalah membuat peta tematik sebagai upaya antisipasi, penanganan, dan pengendalian terhadap wilayah berpotensi DBD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Simple Additive Weighting (SAW yang sering disebut metode penjumlahan terbobot yaitu mencari penjumlahan dari rating kinerja pada setiap alternative dari semua atribu. Metode SAW membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (X) ke suatu skala yang dapat diperbandingkan dengan semua rating alternatif yang ada. Dengan menerapkan metode Simple Additive Weighting (SAW), dapat membantu dinas kesehatan untuk penilaian peringkat daerah rawan demam berdarah dengue di kabupaten Pati. Berdasarkan penelitan yang dilakukan, pola penyebaran DBD yang meliputi intensitas curah hujan, kepadatan penduduk, dan insiden kejadian demam berdarah sebagai variabel penentuan peringkat daerah rawan. Untuk menggambarkan daerah rawan DBD di Kabupaten Pati, maka pola tersebut disajikan dengan peta tematik menggunakan aplikasi ArcView. Hasil penelitian bahwa penyebaran antara penderita satu dengan lainnya tidak lepas dari pengaruh perkembangbiakan nyamuk, populasi penduduk dan penyebaran dari penderita satu kependerita lainnya. Dan peringkat tertinggi kerawanan pada tahun 2014 berada di kecamatan Pati dengan nilai 2,25 diikuti sukolilo 2,08 dan Margorejo 2,06. Kata Kunci: Demam Berdarah Dengue, Simple Additive Weighting (SAW), Peta tematik.Downloads
Issue
Section
Articles
License
Penulis yang mempublikasikan artikelnya dalam jurnal ini setuju dengan ketentuan berikut :
- Hak cipta tetap pada penulis dan memberikan hak kepada jurnal Techno.Com sebagai prioritas pertama untuk mempublikasikan artikelnya dengan lisensi Creative Commons Attribution License yang memperbolehkan artikel untuk dapat dibagikan dengan pengakuan terhadap penulis artikel dan jurnal ini sebagai tempat publikasinya.
- Penulis dapat mendistribusikan publikasi artikelnya secara non-eksklusif (contoh : pada repository universitas atau pada buku) dengan pemberitahuan atau pengakuan publikasi di jurnal Techno.Com.
- Penulis diijinkan untuk mencantumkan karyanya secara online (misal : di website pribadi atau di repository universitas) sebelum dan sesudah proses pengiriman (lihat The Effect of Open Access).