Analisis Berita Hoaks di Korpus Sosial Media Guna Mengembangkan Model "KAPAK HOAKS" (Kemandirian Pembaca Menganalisis Konten Hoaks) Studi Analisis Wacana Kritis
DOI:
https://doi.org/10.33633/lite.v15i2.2525Keywords:
Berita hoaks, sosial media, semiotika, linguistik, korpusAbstract
Pada era globalisasi ini, berita hoaks semakin merajalela di sosial media dan mengganggu sendi-sendi kerukunan masyarakat Indonesia. Tak jarang akibat berita hoaks tersebut masyarakat Indonesia menjadi terpecah belah. Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang bagaimana mengidentifikasi berita hoaks membuat pembacanya terhipnotis seakan akan berita tersebut asli. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model "KAPAK HOAKS" (Kemandirian Pembaca Menganalisis Konten Hoaks). Penelitian ini menggunakan teori Fairclough (1989). Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan kritis. Tim peneliti mengumpulkan teori-teori analisis wacana kritis yang dapat digunakan untuk menganalisis data-data hoaks yang beredar di media sosial. Analisis juga dilakukan dengan mencocokan korpus data dengan teori yang dipilih. Dari studi yang dilakukan, para penulis berhasil mengidentifikasi adanya aspek-aspek kebahasaan yang dapat mendukung peningkatan self checking. Hal ini juga terdapat dalam argumen yang dinyatakan oleh Eriyanto (2001) tentang analisis berita hoaks. Untuk menyempurnakan penelitian ini, para penulis memandang penting adanya penelitian lanjutan yang melibatkan uji respon dari pembaca sosial media terhadap kemandirian positif dalam menyikapi berita hoaks.Downloads
Published
2019-09-30
How to Cite
Fatmawati, S., Salzabila, R., Rizkitama, G. A., & Nugroho, R. A. (2019). Analisis Berita Hoaks di Korpus Sosial Media Guna Mengembangkan Model "KAPAK HOAKS" (Kemandirian Pembaca Menganalisis Konten Hoaks) Studi Analisis Wacana Kritis. LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya, 15(2), 113–135. https://doi.org/10.33633/lite.v15i2.2525
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2019 Sukma Fatmawati, Rizky Salzabila, Galang Aulia Rizkitama, Raden Arief Nugroho
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors of LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya must agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).