KOMUNIKASI VISUAL KESEHATAN MENTAL MELALUI DOODLE : ANALISIS SEMIOTIKA KONTEN INSTAGRAM @WANTJA “SULIT UNTUK BERBAHAGIA”
Abstract
Kesehatan mental semakin mendapat perhatian di era digital, namun stigma dan kurangnya pemahaman masih menjadi tantangan besar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat. Media sosial, khususnya ilustrasi visual seperti doodle, menawarkan pendekatan yang efektif dalam menyampaikan pesan terkait kesehatan mental. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komunikasi visual mengenai kesehatan mental melalui konten doodle di akun Instagram @wantja dengan pendekatan semiotika Roland Barthes. Teori semiotika digunakan untuk memahami makna denotasi, konotasi, dan mitos yang terkandung dalam ilustrasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan data diperoleh melalui observasi virtual dan dokumentasi konten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa doodle yang dibuat @wantja mampu menyederhanakan isu-isu kompleks kesehatan mental, seperti tekanan sosial dan ekspektasi, sehingga pesan dapat diterima dan dipahami audiens dengan lebih baik. Doodle digunakan untuk membangun keterhubungan emosional dengan audiens, menyampaikan pesan yang estetis dan bermakna, serta mendorong refleksi mendalam. Penelitian ini menyimpulkan bahwa komunikasi visual melalui doodle dapat menjadi media yang efektif dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kesehatan mental.References
Gibran, A. M. 2024. Analisis Karya Digital “Man In Blow” Menggunakan Teori Semiotika Roland Barthes Karya Acong. 8(1), 1205–1212.
Marwan, M. R. 2022. KESEHATAN MENTAL REMAJA TERKAIT RESIKO PENULARAN HIV-AIDS (ANALISIS SEMIOTIKA PADA IKLAN LAYANAN MASYARAKAT).
Prasetyo, A.R., Rahmawati, N., et al. 2021. The Development of a Virtual Module Based on the Infographic Dynamics of Art Materials” in International Conference on Art, Design, Educationand Cultural Studies (ICADECS), KnE Social Sciences, pages 178–185. Available at: https://doi.org/10.18502/kss.v5i6.9193.
Rayhaniah, S. A. 2022. Semiotika Komunikasi. In S. Darma, G. Sahri, A. Hasibuan, I. W. Tirta, I.D. Silitonga, V. M. Sianipar, M. Hasyim, Pengantar Teori Semiotika. Bandung: CV. Media Sains Indonesia.
Rohidi, & Rohendi, T. 2011. Metedologi Penelitian Seni. Semarang: Citra Prima Nusantara.
Tulandi, E. V. 2021) Strategi Komunikasi Akun Instagram UbahStigma Dalam M
eningkatkan Kesadaran Mengenai Kesehatan Mental. Jurnal Petik, 7(2), 136–143. https://doi.org/10.31980/jpetik.v7i2.1196
Wahyudi, W. 2022.Seni Desain Doodles Rumit Tapi Asyik. (Updated 16 Feb 2022)
URL: https://desain-grafis-s1.stekom.ac.id/informasi/baca/Seni-Desain-Doodles-Rumit-tapi-Asyik/9ac748b9919894f0be1b2c5d896de2adf86d561b . [Diakses pada 12 September 2024].
Wiecitra, R., Prasinta, D., Larasati, D., & Ramadhan, G. (n.d.). ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES KARYA MR. DOODLE DI INSTAGRAM BERJUDUL VALENTINE DAYS. In Seminar Nasional Desain dan Media. https://www.instagram.com/p/CsS4i2Ut5xl/
Wolipop. 2022. Kisah Irwan Wantja dari Pengajar Kini Jadi Konten Kreator Mental Health. (Updated 26 Aug 2021) URL: https://wolipop.detik.com/worklife/d-6256534/kisah-irwan-wantja-dari-pengajar-kini-jadi-konten-kreator-mental-health [Diakses pada 10 November 2024].
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Devi Purnamasari, Zahrotul Umami, Retno Cahyaningrum
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Karya ini dilisensikan di bawah CC BY-SA 4.0