Analisis Quality of Service Routing MPLS OSPF Terhadap Gangguan Link Failure
DOI:
https://doi.org/10.33633/tc.v20i1.4038Keywords:
Gangguan, MPLS OSPF, QoS, WiresharkAbstract
Penerapan metode routing dalam kegiatan yang menggunakan jaringan komputer dalam lingkup besar diperlukan oleh administrator jaringan, agar dapat melakukan pengoptimalan lauyanan jaringan. Pemilihan metode routing akan membantu dalam mewujudkan perkembangan jaringan yang baik, namun dibutuhkan metode routing yang memiliki kinerja bagus tidak hanya dalam kondisi jaringan yang baik tapi juga pada kondisi jaringan yang mengalami gangguan.Salah satu metode yang memiliki kemampuan yang baik dalam jaringan yang semakin besar adalah Multiprotocol Lable Switching (MPLS), dan dapat dikombinasikan dengan protokol Open Shortest Path First (OSPF). Tujuan penerapan metode MPLS OSPF adalah untuk melihat bagaimana metode tersebut melakukan pengiriman data dalam berbagai kondisi. Tentunya agar membuat jaringan menjadi lebih baik kinerjanya dalam mengirimkan paket data, dengan mencari rute atau jalur yang terbaik pada topologi jaringanPenelitian ini akan mengimplementasikan metode routing MPLS OSPF kedalam beberapa bentuk topologi jaringan berupa prototipe, dengan memberikan skenario pengujian berupa gangguan pemutusan link atau link failure. Pengujian dianalisa menggunakan tools Wireshark.Hasil yang didapat pada penelitian ini menunjukkan bahwa metode routting MPLS OSPF menunjukkan hasil yang baik dalam menangani gangguan, dengan nilai parameter QoS yang tergolong dalam kategori baik. Nilai throughput didapat mengalami penurunan besar nilai pada kondisi gangguan link failure.References
M. Imran, M. A. Khan, and M. A. Qadeer, “Design and Simulation of Traffic Engineering using MPLS in GNS3 Environment,” no. ICCMC, pp. 1026–1030, 2018.
B. Anupkumar, M, N. N, and L. S. Jyothi, “Traffic Prioritazation in MPLS Enabled OSPF Network,” IEEE, vol. 6, no. World Congress on Information and Communication Technologies, pp. 132–137, 2012.
M. Iqbal, M. Rifqi, and Amarudin, “Anilisis Perbandingan QoS (Quality of Service) Pada Routing Protocol OSPF dan BGP Menggunakan Mikrotik,” in Proceedings Seminar Nasional Riset Ilmu Komputer (SNRIK) Universitas Muslim Indonesia, 2016, p. 47.
F. Hasanul, “Analisis Qos (Quality of Service) Pengukuran Delay, Jitter, Packet Lost Dan Throughput Untuk Mendapatkan Kualitas Kerja Radio Streaming Yang Baik,” Teknol. Inf. dan Komun., vol. 7, no. 2, pp. 98–105, 2018.
K. Mirzahossein, M. Nguyen, and S. Elmasry, “School of Engineering Science FINAL PROJECT : Analysis of RIP , OSPF , and EIGRP Routing Protocols using OPNET,” ENSC 427 Commun. NETWORKS, 2013.
A. Kahfi and P. W. Purnawan, “Simulasi dan Analisis QoS pada Jaringan MPLS IPv4 dan IPv6 Berbasis Routing OSPF,” J. Maest., vol. 1, no. April, pp. 73–79, 2018.
A. Fiade, A. Agustian, U. Masruroh, and A. F. L. System, “Analysis of Failover Link System Performance in OSPF , EIGRP , RIPV2 Routing Protocol with BGP,” in The 7th International Conference on Cyber and IT Service Management (CITSM), 2019.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Arief Budiman, Adi Sucipto, Anas Rosyid Dian
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Pernyataan Lisensi
Artikel yang diterbitkan dalam jurnal Techno.Com dilisensikan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial 4.0 Internasional (CC BY-NC 4.0).
Anda diperbolehkan untuk menyalin, mendistribusikan, menampilkan, dan melakukan karya dari artikel ini serta membuat karya turunan selama Anda memberikan kredit yang sesuai kepada penulis asli dan tidak menggunakan karya ini untuk tujuan komersial. Untuk melihat salinan lisensi ini, kunjungi [Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International](https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/).
---
Contoh pengkreditan:
- Penulis: [Nama Penulis]
- Judul Artikel: [Judul Artikel]
- Jurnal: Techno.Com, Vol. [Nomor Volume], No. [Nomor Edisi], Tahun [Tahun Penerbitan]
Jika Anda ingin menggunakan karya ini untuk tujuan komersial, Anda harus mendapatkan izin terlebih dahulu dari penulis atau penerbit.
---