PENGEMBANGAN WISATA BUDAYA DI TAMAN PURBAKALA PUGUNG RAHARJO, KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

Authors

  • Bulqis Purnama Dewi Sekolah Tinggi Pariwisata AMPTA Yogyakarta
  • Fian Dimasdino
  • Walburga Mahwastudhya H. N
  • Viya Riska Safitri

Abstract

Lampung Timur memiliki beragam potensi akan daya tarik budaya dan kearifan lokalnya. Banyak keragaman budaya dan sejarah yang bisa menjadi potensi Lampung Timur untuk membangun citra baru yang lebih baik. Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui keunikan dan sejarah yang terkandung di Taman Purbakala Pugung Raharjo. Penelitian ini mempunyai 2 tujuan: (1) untuk memperkenalkan lebih dalam dan luas mengenai kekayaan dan keberagaman dari Taman Purbakala Pugung Raharjo di Lampung Timur, (2) untuk mengangkat keindahan dan potensi yang ada di Lampung Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan pendekatan penulisan secara deskriptif. Teknik pengumpulan data primer dan sekunder dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi lapangan. Penelitian mengambil destinasi wisata Taman Purbakala Pugung Raharjo yang berlokasi di Desa Pugung Raharjo, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur. Penelitian ini melibatkan 10 responden yang merupakan warga setempat dan pengelola Taman Purbakala Pugung Raharjo. Penelitian dilakukan pada bulan Januari-Februari 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Taman Purbakala Pugung Raharjo menyimpan banyak nilai sejarah dan kaya akan keberagaman budaya. Nilai sejarah dan keberagaman budaya yang terkandung mulai dari peninggalan zaman megalithikum, Hindu-Buddha, dan Islam terdapat lengkap. Taman Purbakala Pugung Raharjo memiliki 13 punden berundak, menhir, benteng, arca, prasasti batu berlubang, dolmen, mata tombak, pisau, gelang perunggu, batu bergores, kapak batu, dan juga kolam megalitik atau kolam bertuah.

References

Dujmovi?, M., & Vitasovi?, A. (2016). Cultural tourism-Croatian perspective. International Journal of Sustainable Development and Planning, 11(3), 407–415. https://doi.org/10.2495/SDP-V11-N3-407-415

GISSELLA, M. V. E. (2016). Daya Tarik Wisata. 31–48.

Isa Wahyudi. "Rencana Pengembangan Pariwisata" dalam https://cvinspireconsulting.com/ rencana-pengembangan pariwisata/#:~:text=Menurut%20Noer%20(2011) %20 Aspek

%20Perencanaan,sistem%20informasi%20obyek%20wisata%20alam. Diakses pada 4 April 2021

Journal Universitas Pendidikan Indonesia. (2007). “Kawasan Wisata Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda 1985- 2007 (Suatu Kajian Tentang Mobilitas Sosial Masyarakat Sekitarnnya.

Journal Universitas Pendidikan Indonesia, c, 2–27.

Khotimah, K., & Wilopo, W. (2017). STRATEGI PENGEMBANGAN DESTINASI

PARIWISATA BUDAYA (Studi Kasus pada Kawasan Situs Trowulan sebagai Pariwisata Budaya Unggulan di Kabupaten Mojokerto). Jurnal Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya, 42(1), 56–65.

Kirom, N. R., Sudarmiatin, & Putra, I. W. J. A. (2016). Faktor-faktor Penentu Daya Tarik Wisata Kepuasna Wisatawan. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(3), 536–546.

Nafila, O. (2013). Peran Komunitas Kreatif dalam Pengembangan Pariwisata Budaya di Situs Megalitikum Gunung Padang. Journal of Regional and City Planning, 24(1), 65.

https://doi.org/10.5614/jpwk.2013.24.1.5

Pandangan, D., Setempat, M., Unila, F., Prof, J., Brojonegoro, S., & Bandar, N. (1999). Situs megalithik taman purbakala desa pugung raharjo kecamatan sekampung udik kabupaten lampung timur.

Priyanto, P. (2016). Pengembangan Potensi Desa Wisata Berbasis Budaya Tinjauan Terhadap Desa Wisata Di Jawa Tengah. Jurnal Vokasi Indonesia, 4(1). https://doi.org/10.7454/jvi.v4i1.53

Sastrayuda, G. (2010). Hand Out Mata Kuliah Concept Resort and Leisure. Hand out Resort and Leisure, 1–7. http://file.upi.edu.gumelar_s.go.id

Sugiyarto, S., & Amaruli, R. J. (2018). Pengembangan Pariwisata Berbasis Budaya dan Kearifan Lokal. Jurnal Administrasi Bisnis, 7(1), 45. https://doi.org/10.14710/jab.v7i1.22609

Downloads

Published

2021-07-30

Issue

Section

Articles