Implementasi Logika Fuzzy Mamdani pada Penilaian Kinerja Pelayanan Perawat
DOI:
https://doi.org/10.33633/jais.v1i1.1090Abstract
Dalam melakukan peningkatan kualitas kinerja pelayanan keperawatan pihak rumah sakit maupun puskesmas rawat inap banyak yang belum melibatkan pasien sehingga masih terdapat kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu perlu dilakukan pengukuran yang melibatkan pasien agar upaya peningkatan pelayanan keperawatan yang akan dilakukan dapat memenuhi harapan pasien. Penilaian tentang kinerja pelayanan keperawatan dapat berbeda-beda bagi setiap orang. Misalnya ada orang yang merasa cukup puas terhadap kinerja pelayanan keperawatan tertentu tetapi ada pula orang yang menilai kurang puas terhadap kinerja pelayanan yang sama. Pendekatan yang dipakai penulis untuk mengukur kinerja pelayanan perawat adalah logika fuzzy mamdani. Fuzzy Mamdani merupakan salah satu metode yang sangat fleksibel dan memiliki toleransi pada data yang ada. Fuzzy Mamdani memiliki kelebihan yakni, lebih intuitif, diterima oleh banyak pihak, lebih cocok input yang diterima dari manusia bukan mesin. Metode tersebut akan coba penulis terapkan pada kasus evaluasi kinerja pelayanan perawat berdasarkan Tangibility, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empaty. Dari variabel-variabel tersebut dihasilkan defuzzyfikasi yang merupakan output evaluasi kinerja didapatkan bilangan riil sebesar 84,9 yaitu merupakan keanggotaan dari domain himpunan bilangan fuzzy baik yang artinya variabel evaluasi kinerja sudah dapat dikatakan baik yaitu mencapai 84,9.Kata kunci— Keperawatan, Metode Fuzzy Mamdani, Evaluasi Kinerja.Downloads
Published
2016-02-28
Issue
Section
Articles
License
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).