PESAN SUBLIMINAL MENGANDUNG UNSUR SEKSUAL DALAM FILM DISNEY COCO

Amida Yusriana, Antika Nurinsa

Abstract


Abstrak

Sebuah film akan dianggap layak tonton setelah melalui proses sensor dan penyaringan.  Pada tahun 2017, Disney meluncurkan  sebuah film berkategori anak-anak berjudul  Coco. Film ini cukup sukses di pasaran dan memperoleh review  yang  baik.  Idealnya,  Coco  adalah  sebuah  film  kategori  semua  umur yang di dalamnya tidak mengandung unsur pelanggaran kategori, namun kenyataannya ditemukan unsur pelanggaran pornografi untuk kategori usia dengan menggunakan metode pesan subliminal. Maka penelitian ini bertujuan mengungkapkan bagaimana pesan subliminal dikemas dalam film Coco. Penelitian  ini menggunakan  paradigma  kritis dan metode  semiotika  sebagai metode operasionalnya.  Teori yang digunakan  adalah teori pesan subliminal. Hasil  menunjukkan  terdapat  tiga  pesan  subliminal  visual  bernuansa  seksual yakni Motorboating, French Kiss dan Nude Art.

Kata Kunci: Pesan Subliminal, Semiotika, Coco, Film

 

Abstract

A published movie should have passed the censorship and screening process. In 2017, Disney produced a G rated movie titled Coco. This movie was succeed and  gained  favourable  review.  Ideally,  Coco  is  a  G  rated  movie  thus  there should no any qualification violence inside, but in fact there are some violences in the sexual aspect. This research aims to reveal how the subliminal message is packaged  within the Coco Movie. This research  uses the critical paradigm and semiotics as the operational method. Subliminal message theory is used to understand the research. The result shows that there are three visual sexually subliminal messages: Motorboating, French Kiss and Nude Art.

Keywords: Subliminal Message, Semiotics, Coco, Film

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33633/ja.v3i1.3704

Article Metrics

Abstract view : 653 times
PDF - 1189 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

 

Lisensi Creative Commons
Audience Journal is published by Dian Nuswantoro University, Semarang. This Journal is licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International License.