Analisis Model AISAS untuk Strategi Perusahaan Konstruksi (Studi pada Perusahaan CSM)

Abstract

Penyedia jasa konstruksi, termasuk Cipta Sarana Mandiri, mulai merambah ke sektor ritel. Sehingga, media sosial menjadi salah satu sebagai alat penting bagi perusahaan ini untuk melakukan komunikasi pemasaran yang efisien dan efektif dalam segmen ritel. Platform media sosial berfungsi sebagai pusat penting bagi konsumen untuk mencari informasi produk dan berbagi informasi, apalagi untuk produk yang kompleks seperti yang ada di industri konstruksi. Selain itu, evolusi penggunaan internet dan media sosial telah mengubah model perilaku konsumen dari kerangka AIDA (Attention-Interest-Desire-Action) tradisional menjadi AISAS (Attention-Interest-Search-Action-Share). Penelitian kualitatif ini mengkaji strategi Instagram Cipta Sarana Mandiri dengan menggunakan Model AISAS. Studi ini melibatkan 15 wawancara pemangku kepentingan, dengan menggunakan metodologi triangulasi untuk memastikan analisis komprehensif terhadap pendekatan perusahaan dari berbagai perspektif. Temuan ini menggarisbawahi pentingnya tahap Share di AISAS bagi perusahaan, menyoroti peran penting hal tersebut dalam mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Triangulasi, dengan menggabungkan wawasan dari berbagai pemangku kepentingan dan juga observasi, memperkaya analisis dan memberikan pemahaman yang lebih holistik tentang bagaimana masukan dan pengalaman konsumen membentuk persepsi dan perilaku di sektor konstruksi. Studi ini merekomendasikan agar perusahaan menerapkan strategi yang dirancang khusus untuk tahap Share, dengan menekankan pentingnya umpan balik dan pengalaman konsumen dalam membentuk persepsi dan perilaku konsumen terhadap produk dengan karakteristik kepercayaan. Kata kunci: AISAS; Industri Konstruksi; Instagram; Strategi Pemasaran