Kesalahan Penggunaan Kata Ganti Demonstratif Ko-So-A pada Kalimat Bahasa Jepang dalam Ujian Akhir Semester Penerjemahan Lisan

Authors

  • Irma Winingsih Dian Nuswantoro University

DOI:

https://doi.org/10.33633/jr.v2i2.3541

Abstract

AbstractBunmyakushiji type of ‘Ko-So-A’ demontrative pronouns are words that are being used to replace word(s) or to refer word(s) or thing(s) which have said before. The Ko-So-A demonstrative pronouns have difference usage with pronoun in Indonesian language. Writer found out there are many Japanese learners in Japanese Language Department of Dian Nuswantoro University including were having difficulties to distinguish functions of each pronoun. Because of that, writer is interested in analyzing the errors made by learner when using bunmyakushiji type of demonstrative pronoun. Writer use qualitative method and analytic descriptive. The data were collected from conversations of  Interpreting class’s Final Exam. The result was error usage of So and A demonstrative pronouns often happened than error usage of Ko and So demonstrative pronouns.  Keywords: kosoa, error, demonstrative, understanding. AbstrakKata ganti demonstratif Ko-So-A yang berfungsi kontekstual digunakan untukmerujuk atau menggantikan kata yang dituturkan sebelumnya. Penggunaannyaberbeda dengan kata ganti demonstrative dalam bahasa Indonesia.Karena dalamUjian Akhir Semester mata kuliah Penerjemahan Lisan yang merupakan percakapan antara penguji dengan mahasiswa cukup banyak ditemukan kesalahan penggunaan kata ganti ini, maka penulis tertarik untuk meneliti kesalahan tersebut.Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan analisis deskriptif. Data diperoleh dari percakapan/tanya jawab dalam ujian. Hasilnya yaitu kesalahan penggunaan kata ganti demonstrative So dan A lebih banyak ditemukan dibandingkan kesalahan penggunaan kata ganti demonstratif Ko dan So. Kata Kunci: ko-so-a, kesalahan, demonstratif, pemahaman 

Author Biography

Irma Winingsih, Dian Nuswantoro University

Japanese Language Department

References

Alwi, Hasan, dkk. (1998). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Hasegawa, Yoko. (1997). Demonstratives in Soliloquial Japanese. Proceedings of The 43rd Annual of Chicago Linguistics Society. USA: Chicago

Hayashi. (2004). Japanese Demonstrative Pronouns in Semantical Interpretation.( Diunduh dari

http://cat.inist.fr/?aModde=afficheN8 … ) tanggal 22 Desember 2018

Inoue, Yuuki. (2006). Kosoa Kotoba. Osaka: Osaka Otani Daigaku

Kamio, Akio. (1990). Johoo no Nawabari Riro – Gengoo no Kinooteki Bunseki. Japan: Taishuukan shooten.

Kamus Besar Bahasa Indonesia. (2008). Jakarta: Balai Pustaka

Kreigman. (2005). Nihongono Shiji diunduh dari http://cse.hit-u.ac.jp/ staf/iori/ronbun_iori/ syuron.pdf pada Juli 2015

Lee, Kyung Hwa. Shijishi no hatsuwa kinou: poraitonesu no kanten kara. Hokkaido: Hokkaido University

Levinson, Stephen C. (1991). Pragmatics. Cambridge: Cambridge University Press.

Lyons, John. 1977. Semantics (Vol 2). Cambridge: Cambridge University Press Makoto.

Matsuo, Chiyuu. (2012). kou/sou/aa no shiji tokusei. Diakses 2 September 2013 dari http://www.gges.org/library/class1/docuclass1/soturon/Matsuo2012.pdf

Nakagawa, Saowaree W. 2012. Cross-Cultural Practices: Comparison of Demonstrative.

Pronouns in Japanese and Thai. NUCB Journal of Language, Culture, and Communication. Vol.4 No. 1. Hal 21-31

, (2004). Minnano Nihongo Shokyuu II no Bunpookaisetsu. Tokyo:Suriee Network.

Naruoka, Keiko. (2006). The Interactional Functions of the Japanese Demonstratives in Conversation. Belgium: International Pragmatics Associaton.

Saifudin, A. (2019). Deiksis Bahasa Jepang dalam Studi Linguistik Pragmatik. Japanese Research on Linguistics, Literature, and Culture 2 (1), 16-35.

Takahashi, Tarou, dkk. (2000). Nihongo no Bunpoo. Japan: Keishiki Kaisha Seibunsha

Teramura, dkk. (1998). Keesu Sutadi Niho Bunpoo. Japan: Oofuusha Takiura.

Tsuchiya, Shinichi. (1984). Ninshou Daimeishi to Yobikakeno Kotoba.Toukyou:Kokuritsu Kokugo Kenkyuujo.

Winingsih, I. (2012). Tinjauan Wilayah Komunikasi pada Penggunaan Shijishi Ko-So-A dalam Wawancara Interaktif Bahasa Jepang. LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya, 8 (2), 117-134.

Winingsih, I. (2011). Analisis Deiksikal Pronomina Demonstratif KO-SO-A. LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Budaya, 7 (1), 42-51.

Yule,G. (1996). Deixis and Distance Pragmatics. Oxford: Oxford UP.

Yuuji, Toogoo. Danwa Moderu to Nihongo no Shijishi Ko.So.A. diunduh dari http://lapin.ic.h.kyoto-u.ac.jp/discourse.kosoa.pdf pada Oktober 2008.

Downloads

Published

2020-09-10

How to Cite

Winingsih, I. (2020). Kesalahan Penggunaan Kata Ganti Demonstratif Ko-So-A pada Kalimat Bahasa Jepang dalam Ujian Akhir Semester Penerjemahan Lisan. Japanese Research on Linguistics, Literature, and Culture, 2(2), 199–214. https://doi.org/10.33633/jr.v2i2.3541

Issue

Section

Articles