EFEKTIFITAS INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH DALAM MENURUNKAN KADAR “BOD” DI IPAL RUMAH SAKIT DOKTER RADEN SOETIJONO BLORA TAHUN 2013

Authors

  • Wisnu Handyasmara Putra Alumni Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Semarang

DOI:

https://doi.org/10.33633/visikes.v13i1.1117

Abstract

Rumah Sakit dr. R. Soetijono Blora merupakan rumah sakit bertype C. Dari proses kegiatanyang dilakukan rumah sakit ini menghasilkan limbah cair yang berasal dari bangsal, dapurdan tempat cucian. Limbah cair yang dihasilkan debit rata-rata 0,4 liter/detik, rumah sakit dr.R. Soetijono Blora telah melakukan sistem pengolahan limbah cair dengan metode lumpuraktif. Berdasarkan hasil pengukuran kadar BOD pada air limbah IPAL outlet Rumah Sakit dr.R. Soetijono Blora pada bulan Maret 2013 diketahui sebesar 33,4 mg/l, nilai ini tidak sesuaidengan baku mutu menurut PERDA PROV JATENG No. 5 Tahun 2012 yaitu 30 mg/l.Untuk menganalisis Perbedaan Kadar “BOD†Sebelum dan Sesudah Pengolahan di IPALRumah Sakit Dokter Raden Soetijono BloraMenggunakan metode penelitian Observasi, dengan jumlah sampel sebanyak 28 sampellimbah yang terdiri dari 14 sampel limbah sebelum pengolahan dan 14 sampel limbah sesudahpengolahan. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh limbah cair yang ada di IPAL RumahSakit Dr. R. Soetijono Blora.Hasil uji Mann-Whitney menunjukan nilai signifikan p. value adalah 0,000. Dengan ± = 0,05 yang artinya p < ±, hal ini menunjukkan ada perbedaan yang bermakna pada angka BOD diinlet dan outlet.Perlu dilakukan pemeliharaan dan perawatan terhadap blower, pada bak chlorinasi pengadukanchlorin sebaiknya diganti dengan mesin pengaduk.Kata Kunci: BOD, Pengolahan Air Limbah, Rumah Sakit

Downloads

Published

2016-06-05

Issue

Section

Articles