APPLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) BERBASIS WEB UNTUK MONITORING BANJIR DI WILAYAH DAS BENGAWAN SOLO HULU

Authors

  • Agus Anggoro Sigit Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Priyono Priyono Priyono ultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Andriyani Andriyani Andriyani Fakultas Geografi, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Abstract

Indonesia merupakan negara yang rawan terhadap bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempabumi dan lain-lain, bahkan dapat dikatakan indonesia merupakan laboratorium bencana alam oleh orang asing, hal ini dikarenakan indonesia terletak pada daerah yang aktif tektonik dan vulkanik sebagai akibat pertemuan tiga lempeng tektonik, yaitu Lempeng India-Australia, Pasifik, dan Eurasia. peneliti berusaha untuk meminimalisir akibat bencana dengan menggunakan teknologi tepat guna. Salah satu teknologi berkembang saat ini adalah sistem informasi geografis (SIG).Sistem Informasi Geografis berbasis dekstop (dekstop mapping) akhir-akhir ini mempunyai peran penting dalam mitigasi bencana alam, tetapi Dekstopmapping memiliki pembatas terhadap pengguna, karena hanya bisa menggunakan berdasarkan menu yang ada dan tidak bisa mengembangkan sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan SIG berbasis web yang dapat digunakan untuk monitoring banjir di wilayah Daerah AliranSungai (DAS) Bengawan Solo hulu, menggunakan Java Applet, PHP dan My SQL Spasial. Pengembangan sistem dirancang dengan menggunakan model waterfall dengan langkah-langkah berikut: 1) system requirements, 2) software requirements, 3) analysis, 4) program design, 5) coding, 6) testing, dan 7)operations, didukung dengan referensi penelitian, observasi, dan diskusi ahli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan Java Applet, My SQL Spasial dan PHP, aplikasi SIG web dapat memberikan informasi tentang kerawanan terjadinya banjir di wilayah DAS Bengawan Solo Hulu. Pengguna dapat memilih wilayah yang dikehendaki sehingga aplikasi ini dapat memberikan informasi tentang tingkat kerawanan banjir, kemiringan lereng, jenis tanah, penggunaan lahan dan jumlah rumah yang harus dievakuasi apabila terjadi banjir di wilayah DAS Bengawan Solo Hulu berdasarkan area kerentanan banjiryang dipilih. Aplikasi ini diharapkan dapat digunakan untuk monitoring banjir di Wilayah DAS Bengawan Solo dengan mengetahui daerah yang potensi terjadi banjir, dan jumlah rumah yang berada dalam wilayah satuan kerentanan banjir. Sistem ini menjadikan mayasarakat bisa mengetahui lebih awal daerah mana saja yang berpotensi terjadi banjir sehingga bisa meminimalkan kerugian.Kata kunci : SIG Web, Banjir, DAS Bengawan Solo Hulu

Downloads

Published

2011-04-16