MOTIF BATIK KAMPUNG POERBA SEBAGAI REFLEKSI INDIGENOUS KNOWLEDGE UNTUK PENGEMBANGAN SITUS GEOHERITAGE

Authors

  • Rahmawati Zulfiningrum Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro
  • Astini Kumalasari Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro
  • Muhammad Hafiz Futura Hanulis Swastika Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro
  • Mohammad Aka Darma Wahana Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Brebes

DOI:

https://doi.org/10.33633/andharupa.v10i03.11412

Keywords:

Batik Poerba, Geoheritage, Indigenous Knowledge, Kampung Poerba, Motif

Abstract

Galuhtimur merupakan desa tempat ditemukannya situs purbakala. Ragam motif batik dari desa ini merupakan refleksi indigenous knowledge yang berasal dari fosil hewan purba dan potensi alam setempat. Riset ini bertujuan mengkaji motif, menganalisis makna filosofis dan refleksi nilai-nilai kehidupan dari batik poerba. Penelitian ini menggunakan teori simbolisme dan metode ikonografi yang memiliki tiga tahap yaitu deskripsi pra-simbolis, analisis simbolisme, dan interpretasi simbolis. Pendekatan kualitatif, wawancara serta observasi diterapkan untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang batik poerba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Batik Poerba lahir dari refleksi indigenous knowledge masyarakat desa Galuhtimur. Motif makna dan filosofi pada motif batik Kampung Poerba yaitu: Gajah Poerba: kegagahan dan keberanian, Bunga Katarak: keelokan alam dan keindahan, Gajah Wong: kearifan dan sifat rendah hati, Kerang Poerba: keanggunan, Lereng Poerba: perpaduan dari empat motif sebelumnya yang menggambarkan kegagahan, keelokan, kearifan dan keanggunan. Batik poerba tidak hanya memperkaya warisan kultural namun juga memperkuat ekonomi dan identitas sosial masyarakat Galuhtimur. Mengenalkan batik poerba kepada masyarakat luas merupakan bagian dari upaya mendukung pengembangan wisata edukasi di situs geoheritage serta pelestarian budaya berkelanjutan.

References

Abineri, R. (2019). Lagi, Fosil Gajah Purba Ditemukan di Brebes. Kumparan.Com. https://kumparan.com/panturapost/lagi-fosil-gajah-purba-ditemukan-di-brebes-1549719159446827835/full

Akbar, T., Imelda, D., Rahmanita, N., Yanuarmi, D., & Qomarats, I. (2023). RepresentasiNilai Multikultural dalam Desain Ornamen Songket “Kambang Cino” Koto Gadang. ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 9(03), 326–342. https://doi.org/10.33633/andharupa.v9i03.6996

Creswell, J. W. (2018). Reseach Design. In Analytical Biochemistry (Vol. 11, Issue 1). http://link.springer.com/10.1007/978-3-319-59379-1%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/B978-0-12-420070-8.00002-7%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.ab.2015.03.024%0Ahttps://doi.org/10.1080/07352689.2018.1441103%0Ahttp://www.chile.bmw-motorrad.cl/sync/showroom/lam/es/

Dhungana, G., Pal, I., Ghimire, R., Dhungana, R. K., & Tuladhar, N. (2023). Foundation of indigenous knowledge theory for disaster risk reduction. In Multi-Hazard Vulnerability and Resilience Building: Cross Cutting Issues. Elsevier Inc. https://doi.org/10.1016/B978-0-323-95682-6.00016-4

Eghan, B., Frimpong, C., & Asinyo, B. K. (2021). Philosophical Symbolism of Indigenous Weaves in Ghana Department of Industrial Art , Kwame Nkrumah University of Science and Technology , Kumasi-Ghana * Correspondence : seiduraphael@gmail.com. 18(2), 1–22.

Febriantini, K. D. (2022). Perlindungan Hukum Internasional Terhadap Warisan Budaya Indonesia Yang Di Klaim Oleh Nagara Lain. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 10(3), 206–213. https://doi.org/10.23887/jpku.v10i3.52027

Karimah, J. S., Azizah, L., Ekonomi Syariah, P., Ekonomi dan Bisnis Islam, F., Islam Zainul Hasan Genggong, U., Probolinggo, K., & Jawa Timur, P. (2024). MOTEKAR: Jurnal Multidisiplin Teknologi dan Arsitektur Inovasi Strategi Pengembangan Motif Batik Sebagai Upaya Meningkatkan Minat Beli Konsumen Mancanegara (pada Batik Manggur Desa Triwung Kidul-Kademangan-Probolinggo). Jamilatin Sika Karimah, 2(1), 399–408.

Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Kemenperin Indonesia 1 (2021).

Nurie, U., & DB, T. N. (2020). Preferensi Konsumen Terhadap Pembelian Batik Tulis. Agriscience, 1, 260–271.

Omatseye, B. O., & Emeriewen, K. O. (2012). An appraisal of the aesthetic dimension to the African philosophy of cloth. Journal of Language, Technology & Entrepreneurship in Africa, 3(2), 57–67.

Putri, E. D. S., Surachman, Sunaryo, & Rofiq, A. (2020). The Effect Between Product Design and Iconic Product in Attractiveness on Cultural Identity With Buying Decision (Study on Batik …. PalArch’s Journal of Archaeology of Egypt …, 17(4), 3223–3240. https://archives.palarch.nl/index.php/jae/article/download/3932/3882

Ramadhian, N. (2020). Alasan Batik Indonesia Diakui UNESCO Sebagai Warisan Budaya Dunia. Kompas.Com. https://travel.kompas.com/read/2020/10/05/174000427/alasan-batik-indonesia-diakui-unesco-sebagai-warisan-budaya-dunia?page=all#google_vignette

Sangkala. (2007). Knowledge Management. Jakarta. rajagrafindo persada.

Saputra, I. Y. (2023). Ini 5 Kabupaten Termiskin di Jawa Tengah 2023, Nomor 1 Punya Banyak Pantai. Solopos. https://jateng.solopos.com/ini-5-kabupaten-termiskin-di-jawa-tengah-2023-nomor-1-punya-banyak-pantai-1667858

Supana, S. (2019). Batik Jambi as a Reflection of Local Wisdom. INCOLWIS, 2(1). https://doi.org/10.4108/eai.29-8-2019.2289021

Suprianto. (2022). Napak Tilas Fosil Purba Tertua di Pulau Jawa di Aliran Sungai Gintung Galuhtimur. Radio Republik Indoensia.https://www.rri.co.id/daerah/75066/napak-tilas-fosil-purba-tertua-di-pulau-jawa-di-aliran-sungai-gintung-galuhtimur

Takdir, M., & Hosnan, M. (2021). Revitalisasi Kesenian Batik sebagai Destinasi Wisata Berbasis Budaya dan Agama: Peran Generasi Muda dalam Mempromosikan Kesenian Batik di Pamekasan Madura. Mudra Jurnal Seni Budaya, 36(3), 366–374. https://doi.org/10.31091/mudra.v36i3.1284

Tribowo, T. (2018). Galuhtimur Kampung Wisata Purbakala. Suaramerdeka. https://www.suaramerdeka.com/jawa-tengah/pr-0464873/galuhtimur-kampung-wisata-purbakala

Udechukwu, G. I. (2019). The significance and use of cultural symbols in the contemporary African society: Igbo symbols as a paradigm Mgbakoigba. Journal of African Studies, 8(1), 110–116.

Widiarsa, A. P. (2014). Seni Kriya Etnik. Jurnal DISPROTEK, 5(2), 87–100.

Yacoub, H. (2024). Indigenous Knowledge Definitions , Concepts and Applications Contents : Report, 1–43.

Downloads

Published

2024-09-30