JAKA (Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Auditing)
https://publikasi.dinus.ac.id/jaka
<p>JAKA (Jurnal Akuntansi, Keuangan dan Auditing) is an electronic scholarly open access journal managed and published biannually (released in April and October) by the Department of Accounting, Faculty of Economics and Business, Universitas Dian Nuswantoro, Indonesia. JAKA is dedicated to providing significant contributions to the literature on accounting, finance, and auditing and their impacts on policy, practice and society.</p> <p>JAKA cordially invite submissions from academics, practitioners, researchers, regulators, students, and other stakeholders interested in advancing the accounting, finance, and auditing practises and welcomes a diverse array of topics within:</p> <p style="text-align: justify;">1. Financial Accounting<br />2. Management Accounting<br />3. Accounting Information System<br />4. Auditing<br />5. Corporate Governance<br />6. Behavioral Accounting<br />7. Professional Accounting Ethics<br />8. Public Sector Accounting<br />9. Accounting Education <br />10. Islamic Accounting<br />11. Capital Market<br />12. Ethics and Professionalism of Accountant<br />13. Corporate Social Responsibility</p>Universitas Dian Nuswantoroen-USJAKA (Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Auditing)2723-2522BEYOND PROFIT : MEMBANGUN KEUNGGULAN KOMPETITIF BERKELANJUTAN MELALUI GIC DAN CSR PADA INDUSTRI ENERGI INDONESIA
https://publikasi.dinus.ac.id/jaka/article/view/13865
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan modal intelektual hijau (GIC) mempengaruhi keunggulan kompetitif yang berkelanjutan pada bisnis sektor energi di Indonesia. Perusahaan-perusahaan di sektor energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia antara tahun 2020 dan 2024 menjadi fokus penelitian ini. Dengan menggunakan data sekunder yang dikumpulkan dari laporan keberlanjutan dan laporan tahunan, pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda adalah metodologi penelitian yang digunakan. Berdasarkan hasil temuan, keunggulan kompetitif yang berkelanjutan tidak secara signifikan dipengaruhi oleh modal intelektual hijau (GIC). Menurut penelitian ini, investasi dalam GIC membutuhkan waktu untuk menunjukkan hasil, tetapi jika CSR dilaksanakan di luar strategi utama perusahaan, maka akan menjadi mahal dan, dalam jangka pendek, akan merusak kemampuan perusahaan untuk bersaing. Menurut penelitian ini, bisnis energi dapat mengembangkan keunggulan kompetitif yang tahan lama dengan mengintegrasikan metode intuitif secara penuh.</p>jamilatulrohmah ZulaikahErnawati Budi Astuti
Copyright (c) 2025 JAKA (Jurnal Akuntansi, Keuangan, dan Auditing)
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-10-242025-10-246211610.56696/jaka.v6i2.13865