Implementasi Algoritma Levenshtein Distance Sebagai Chatbot Agen Pariwisata Berbasis Aplikasi LINE
Abstract
Pariwisata merupakan salah satu sektor andalan pendapatan daerah di kabupaten Waringin Barat, Kalimantan. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, pola kunjungan wisatawan meliputi pencarian informasi, pemilihan destinasi, hingga pemesanan tempat dan moda transportasi. Dalam penelitian ini sebuah engine chatbot dikembangkan untuk membatu otomatisasi proses tersebut sehingga calon wisatawan dapat melakukan ketiga aktivitas tersebut dengan mudah pada satu tempat. Chatbot yang dikembangkan menggunakan Levenshtein Distance untuk mendapatkan respon yang paling tepat atas pertanyaan user dan diimplementasikan pada aplikasi chat LINE yang sudah banyak terinstall pada gawai masyarakat Indonesia. Hasil uji turing yang dilakukan, aplikasi chatbot ini dapat diterima dan layak diimplementasikan.Downloads
Published
2019-11-21
Issue
Section
Articles
License
Penulis yang mempublikasikan artikelnya dalam publikasi ini setuju dengan ketentuan berikut :
- Hak cipta tetap pada penulis dan memberikan hak kepada SEMNASTIK 2019 sebagai prioritas pertama untuk mempublikasikan artikelnya dengan lisensi Creative Commons Attribution License yang memperbolehkan artikel untuk dapat dibagikan dengan pengakuan terhadap penulis artikel dan SEMNASTIK 2019 sebagai tempat publikasinya.
- Penulis dapat mendistribusikan publikasi artikelnya secara non-eksklusif (contoh : pada repository universitas atau pada buku) dengan pemberitahuan atau pengakuan publikasi di SEMNASTIK 2019.
- Penulis diijinkan untuk mencantumkan karyanya secara online (misal : di website pribadi atau di repository universitas) sebelum dan sesudah proses pengiriman (lihat The Effect of Open Access).